free hit counter

Kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado

Kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado

Pendahuluan

Angkasa Pura Manado, sebagai pengelola Bandara Internasional Sam Ratulangi, memiliki komitmen kuat terhadap pelestarian lingkungan hidup. Melalui program Bina Lingkungan, Angkasa Pura Manado menjalin kemitraan dengan berbagai pihak untuk melaksanakan kegiatan pelestarian dan pengembangan lingkungan hidup di sekitar kawasan bandara.

Tujuan Kemitraan Bina Lingkungan

Tujuan utama dari kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado adalah:

  • Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup
  • Melestarikan dan mengembangkan ekosistem di sekitar kawasan bandara
  • Mendukung program pemerintah dalam bidang lingkungan hidup
  • Menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat sekitar bandara

Mitra Kemitraan Bina Lingkungan

Angkasa Pura Manado menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, antara lain:

  • Pemerintah Daerah Sulawesi Utara
  • Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara
  • Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) lingkungan hidup
  • Komunitas masyarakat sekitar bandara
  • Perguruan tinggi dan lembaga penelitian

Kegiatan Kemitraan Bina Lingkungan

Kegiatan kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado meliputi:

  • Penanaman pohon dan rehabilitasi hutan mangrove
  • Pembersihan pantai dan sungai
  • Pengelolaan sampah dan limbah
  • Pendidikan dan penyuluhan lingkungan hidup
  • Pengembangan ekowisata

Manfaat Kemitraan Bina Lingkungan

Kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado memberikan banyak manfaat, antara lain:

  • Peningkatan kualitas lingkungan hidup: Kegiatan pelestarian dan pengembangan lingkungan hidup membantu meningkatkan kualitas udara, air, dan tanah di sekitar kawasan bandara.
  • Pengurangan risiko bencana alam: Penanaman pohon dan rehabilitasi hutan mangrove dapat mengurangi risiko banjir dan erosi.
  • Peningkatan kesejahteraan masyarakat: Kegiatan ekowisata dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar bandara.
  • Peningkatan citra perusahaan: Kemitraan Bina Lingkungan menunjukkan komitmen Angkasa Pura Manado terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan hidup.

Studi Kasus: Rehabilitasi Hutan Mangrove

Salah satu kegiatan kemitraan Bina Lingkungan yang sukses adalah rehabilitasi hutan mangrove di sekitar kawasan Bandara Internasional Sam Ratulangi. Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan BKSDA Sulawesi Utara dan masyarakat sekitar bandara.

Hutan mangrove memiliki peran penting dalam melindungi kawasan pesisir dari abrasi dan banjir. Selain itu, hutan mangrove juga menjadi habitat bagi berbagai jenis ikan dan burung.

Melalui program rehabilitasi hutan mangrove, Angkasa Pura Manado telah menanam lebih dari 100.000 bibit pohon mangrove. Kegiatan ini telah berhasil meningkatkan luas hutan mangrove dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup di sekitar kawasan bandara.

Kesimpulan

Kemitraan Bina Lingkungan Angkasa Pura Manado merupakan wujud komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan hidup. Melalui kemitraan ini, Angkasa Pura Manado bersama dengan mitra-mitranya telah melaksanakan berbagai kegiatan yang memberikan manfaat bagi lingkungan hidup dan masyarakat sekitar bandara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Main Menu