Aki Second Innova: Panduan Lengkap Pemilihan, Perawatan, dan Masalah Umum
Table of Content
Aki Second Innova: Panduan Lengkap Pemilihan, Perawatan, dan Masalah Umum

Mobil Toyota Innova, dengan kehandalan dan daya tahannya, telah menjadi primadona di pasar otomotif Indonesia. Namun, seperti kendaraan lainnya, Innova juga membutuhkan perawatan berkala, termasuk penggantian aki. Mengganti aki dengan yang baru tentu saja membutuhkan biaya yang cukup signifikan. Oleh karena itu, banyak pemilik Innova yang melirik opsi aki second sebagai alternatif yang lebih hemat. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai aki second Innova, mulai dari pemilihan, perawatan, hingga masalah umum yang mungkin dihadapi.
Memilih Aki Second Innova yang Tepat:
Memilih aki second Innova membutuhkan ketelitian dan pengetahuan. Jangan sampai keinginan untuk berhemat justru berujung pada masalah yang lebih besar dan biaya perbaikan yang lebih mahal. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
-
Tipe Aki: Innova menggunakan berbagai tipe aki, tergantung tahun produksi dan spesifikasinya. Pastikan Anda mengetahui tipe aki yang sesuai dengan mobil Innova Anda. Informasi ini biasanya tertera pada stiker aki lama atau buku manual kendaraan. Tipe aki yang umum digunakan antara lain MF (Maintenance Free), AGM (Absorbent Glass Mat), dan EFB (Enhanced Flooded Battery). Ketiga tipe ini memiliki karakteristik dan performa yang berbeda. MF umumnya lebih terjangkau, sementara AGM dan EFB menawarkan performa yang lebih baik dan tahan lama.
-
Kapasitas Aki: Kapasitas aki diukur dalam Ampere-hour (Ah). Semakin tinggi angka Ah, semakin besar kapasitas penyimpanan energi aki. Pilihlah aki second dengan kapasitas Ah yang sama atau sedikit lebih tinggi dari spesifikasi aki bawaan Innova Anda. Namun, jangan memilih aki dengan kapasitas yang jauh lebih besar, karena hal ini dapat menyebabkan masalah pada sistem kelistrikan mobil.
-
Kondisi Fisik Aki: Periksa kondisi fisik aki secara teliti. Perhatikan adanya kebocoran, korosi pada terminal, atau kerusakan fisik lainnya. Hindari aki yang terlihat bengkak, retak, atau memiliki tanda-tanda kerusakan yang signifikan. Kondisi fisik aki yang buruk dapat mengindikasikan masalah internal yang serius.
-
Usia Aki: Tanyakan usia aki second kepada penjual. Idealnya, pilih aki second yang masih relatif muda, misalnya belum mencapai setengah dari usia pakai normalnya. Usia pakai aki sangat dipengaruhi oleh frekuensi penggunaan dan kondisi penyimpanan. Semakin sering digunakan dan disimpan dalam kondisi yang buruk, semakin cepat aki akan mengalami penurunan performa.
-
Tes Kondisi Aki: Jika memungkinkan, minta penjual untuk melakukan tes kondisi aki menggunakan alat pengukur tegangan dan arus. Tes ini akan menunjukkan kapasitas dan kondisi kesehatan aki. Aki yang baik akan menunjukkan tegangan sekitar 12,6 Volt saat dalam kondisi istirahat dan mampu memberikan arus yang cukup besar saat dibebani.
Garansi: Meskipun membeli aki second, usahakan untuk mendapatkan garansi dari penjual. Garansi akan memberikan perlindungan jika aki mengalami masalah dalam jangka waktu tertentu setelah pembelian. Garansi minimal selama beberapa minggu atau bulan sangat disarankan.
-
Sumber Pembelian: Pilihlah penjual aki second yang terpercaya dan memiliki reputasi baik. Hindari membeli aki dari sumber yang tidak jelas, karena risiko mendapatkan aki yang rusak atau palsu sangat tinggi. Belilah dari toko aksesoris mobil yang sudah ternama atau bengkel resmi yang menyediakan aki second dengan kualitas terjamin.

Perawatan Aki Second Innova:
Meskipun Anda membeli aki second, perawatan yang tepat tetap penting untuk menjaga performa dan usia pakai aki. Berikut beberapa tips perawatan aki second Innova:
-
Bersihkan Terminal Aki: Bersihkan terminal aki secara berkala dengan sikat kawat dan larutan soda kue. Korosi pada terminal dapat menyebabkan koneksi yang buruk dan mengurangi performa aki.
-
Periksa Tingkat Cairan Elektrolit (untuk aki non-MF): Jika Anda menggunakan aki jenis basah (non-MF), periksa secara berkala tingkat cairan elektrolit. Isi dengan air suling jika diperlukan. Jangan menggunakan air biasa karena dapat merusak aki.
-
Hindari Pengisian Berlebih: Jangan mengisi aki dengan arus pengisian yang terlalu besar. Hal ini dapat merusak sel aki dan mengurangi usia pakainya.
-
Hindari Pengosongan Aki: Usahakan untuk menghindari pengosongan aki secara total. Pengosongan aki secara berkala dapat mengurangi usia pakainya.
-
Parkir di Tempat Teduh: Hindari memarkir mobil di tempat yang terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama. Panas berlebih dapat mempercepat penurunan performa aki.
-
Matikan Perangkat Elektronik: Pastikan untuk mematikan semua perangkat elektronik sebelum mematikan mesin mobil. Hal ini akan mencegah pengurasan aki secara berlebihan.
Masalah Umum Aki Second Innova dan Penanganannya:
Beberapa masalah umum yang mungkin terjadi pada aki second Innova antara lain:
-
Aki Soak (Tegangan Rendah): Aki soak ditandai dengan tegangan aki yang rendah dan kesulitan menghidupkan mesin. Penyebabnya bisa karena usia aki yang sudah tua, sulfatasi, atau kerusakan sel aki. Solusi: Ganti aki dengan yang baru atau isi daya aki menggunakan charger.
-
Aki Bocor: Aki bocor ditandai dengan adanya cairan elektrolit yang keluar dari aki. Penyebabnya bisa karena kerusakan fisik aki atau overcharging. Solusi: Ganti aki dengan yang baru.
-
Terminal Korosi: Korosi pada terminal aki dapat menyebabkan koneksi yang buruk dan mengurangi performa aki. Solusi: Bersihkan terminal aki dengan sikat kawat dan larutan soda kue.
-
Sulfatasi: Sulfatasi adalah proses pembentukan kristal sulfat pada plat aki yang mengurangi kapasitas penyimpanan energi. Solusi: Penggunaan charger khusus yang dapat memulihkan sulfatasi. Namun, keberhasilannya terbatas dan terkadang tidak efektif.
-
Sel Aki Rusak: Kerusakan sel aki dapat menyebabkan penurunan performa aki secara drastis. Solusi: Ganti aki dengan yang baru.
Kesimpulan:
Memilih dan menggunakan aki second Innova dapat menjadi solusi hemat biaya, namun perlu kehati-hatian dan pengetahuan yang cukup. Dengan memperhatikan tips pemilihan, perawatan, dan memahami masalah umum yang mungkin terjadi, Anda dapat memaksimalkan usia pakai dan performa aki second Innova Anda. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan mekanik berpengalaman jika Anda mengalami masalah dengan aki Innova Anda. Ingatlah bahwa keselamatan dan kenyamanan berkendara tetap menjadi prioritas utama. Meskipun lebih hemat, jangan sampai mengorbankan kualitas dan keamanan hanya demi menekan biaya. Pertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk menggunakan aki second. Jika kondisi keuangan memungkinkan, membeli aki baru tetap menjadi pilihan terbaik untuk memastikan performa dan keandalan sistem kelistrikan mobil Innova Anda.



