Mengupas Tuntas Sistem Alarm Original Avanza: Fitur, Kelemahan, dan Alternatifnya
Table of Content
Mengupas Tuntas Sistem Alarm Original Avanza: Fitur, Kelemahan, dan Alternatifnya
Toyota Avanza, mobil keluarga yang populer di Indonesia, dikenal dengan kehandalannya dan harga jualnya yang kompetitif. Namun, seperti halnya mobil lainnya, Avanza juga dilengkapi dengan sistem alarm sebagai fitur keamanan standar. Artikel ini akan mengupas tuntas sistem alarm original Avanza, mulai dari fitur-fitur yang ditawarkan, kelemahan yang mungkin dimiliki, hingga alternatif solusi keamanan yang bisa dipertimbangkan.
Fitur-fitur Alarm Original Avanza:
Sistem alarm pada Avanza umumnya terintegrasi dengan sistem kelistrikan mobil. Fitur-fitur yang biasanya ditawarkan meliputi:
-
Alarm Suara: Ini adalah fitur paling dasar. Ketika sensor pintu, kap mesin, atau bagasi terpicu (dibuka secara paksa), alarm akan berbunyi keras untuk memberi peringatan kepada pemilik dan lingkungan sekitar. Suara alarm ini cukup nyaring dan dirancang untuk mengagetkan potensi pencuri.
-
Central Locking: Sistem penguncian sentral memungkinkan Anda mengunci dan membuka semua pintu mobil secara bersamaan dengan satu tombol pada remote. Ini mempermudah dan mempercepat proses pengamanan mobil. Fitur ini terintegrasi dengan sistem alarm, sehingga saat alarm aktif, mobil akan otomatis terkunci.
-
Immobilizer: Fitur ini mencegah mobil dinyalakan tanpa kunci kontak asli. Immobilizer bekerja dengan cara memblokir sistem pengapian mobil jika kunci yang digunakan bukan kunci original yang terdaftar dalam sistem. Ini merupakan lapisan keamanan tambahan yang efektif mencegah pencurian mobil.
-
Sensor Getaran (pada beberapa tipe): Beberapa varian Avanza mungkin dilengkapi dengan sensor getaran. Sensor ini akan mendeteksi getaran atau guncangan pada mobil, misalnya jika ada yang mencoba mendobrak kaca atau merusak bagian mobil. Jika getaran melebihi ambang batas tertentu, alarm akan berbunyi.
-
Remote Control: Remote control yang disertakan memungkinkan Anda mengendalikan sistem alarm dari jarak jauh. Anda bisa mengunci dan membuka pintu, serta mengaktifkan dan menonaktifkan alarm dengan menekan tombol pada remote. Jarak jangkau remote ini bervariasi tergantung model dan kondisi lingkungan.
Kelemahan Sistem Alarm Original Avanza:
Meskipun menawarkan beberapa fitur keamanan, sistem alarm original Avanza juga memiliki beberapa kelemahan:
-
Rentan terhadap pembobolan: Sistem alarm standar pada Avanza, meskipun efektif untuk mencegah pencurian kesempatan, relatif mudah dibobol oleh pencuri yang berpengalaman. Mereka mungkin memiliki alat atau teknik untuk menonaktifkan alarm atau bahkan mengakses sistem kelistrikan mobil tanpa memicu alarm.
-
Jarak jangkau remote yang terbatas: Jarak jangkau remote control seringkali terbatas, terutama di area perkotaan dengan banyak gangguan sinyal. Ini dapat menyulitkan Anda untuk mengendalikan alarm dari jarak jauh, terutama jika mobil diparkir di tempat yang jauh dari Anda.
-
Tidak dilengkapi fitur tambahan: Dibandingkan dengan sistem alarm aftermarket yang lebih canggih, alarm original Avanza cenderung kurang fitur. Fitur-fitur seperti sensor kejut yang lebih sensitif, sistem pelacak GPS, atau fitur notifikasi melalui aplikasi smartphone biasanya tidak tersedia.
-
Ketergantungan pada baterai remote: Remote control memerlukan baterai yang harus diganti secara berkala. Baterai yang lemah dapat menyebabkan remote tidak berfungsi dengan baik, sehingga Anda kesulitan mengendalikan sistem alarm.
-
Kemungkinan kerusakan sistem: Seperti komponen elektronik lainnya, sistem alarm juga rentan terhadap kerusakan. Kerusakan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti korsleting, kerusakan kabel, atau bahkan usia pakai komponen. Perbaikannya bisa memakan biaya yang cukup tinggi jika harus melalui bengkel resmi.
Alternatif Solusi Keamanan untuk Avanza:
Mengingat kelemahan sistem alarm original Avanza, pemilik mobil mungkin mempertimbangkan alternatif solusi keamanan yang lebih komprehensif, seperti:
-
Instalasi Alarm Aftermarket: Pasar menawarkan berbagai macam sistem alarm aftermarket dengan fitur-fitur yang lebih canggih dan lengkap. Anda bisa memilih alarm dengan sensor getaran yang lebih sensitif, sensor pintu dan bagasi yang lebih akurat, sistem pelacak GPS, bahkan integrasi dengan aplikasi smartphone untuk notifikasi dan kontrol jarak jauh.
-
Penggunaan GPS Tracker: GPS tracker adalah perangkat yang dapat dipasang pada mobil untuk melacak lokasi mobil secara real-time. Jika mobil dicuri, Anda dapat melacak lokasinya melalui aplikasi smartphone dan memberitahu pihak berwajib.
-
Immobilizer Tambahan: Selain immobilizer bawaan, Anda dapat memasang immobilizer tambahan untuk meningkatkan keamanan. Immobilizer tambahan ini dapat bekerja dengan cara yang berbeda dari immobilizer bawaan, sehingga lebih sulit dibobol.
-
Perlengkapan Keamanan Tambahan: Perlengkapan keamanan tambahan seperti kunci roda, kunci stir, atau bahkan perangkat pengaman tambahan lainnya dapat memberikan lapisan keamanan ekstra untuk mencegah pencurian.
-
Parkir di Tempat yang Aman: Selalu parkir mobil di tempat yang aman dan terjaga, seperti di garasi tertutup atau area parkir yang memiliki penjaga keamanan.
Kesimpulan:
Sistem alarm original Avanza memberikan tingkat keamanan dasar untuk mobil Anda. Namun, mengingat kelemahannya dan perkembangan teknologi keamanan mobil, mempertimbangkan solusi keamanan tambahan sangat dianjurkan. Pemilihan solusi keamanan tambahan bergantung pada anggaran dan kebutuhan keamanan masing-masing pemilik. Dengan menggabungkan sistem alarm bawaan dengan solusi keamanan tambahan yang tepat, Anda dapat memaksimalkan perlindungan mobil Avanza Anda dari potensi pencurian. Penting untuk melakukan riset dan memilih solusi keamanan yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli keamanan mobil untuk mendapatkan saran yang tepat. Ingatlah bahwa keamanan mobil adalah investasi yang sangat berharga. Dengan langkah-langkah keamanan yang tepat, Anda dapat melindungi aset berharga Anda dan merasakan ketenangan pikiran.


