avanza veloz 2016 suspension
Table of Content
Mengupas Suspensi Toyota Avanza Veloz 2016: Kenyamanan vs. Performa
Toyota Avanza Veloz 2016, sebagai salah satu Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) terlaris di Indonesia, dikenal dengan keandalannya dan daya tampung yang luas. Namun, di balik popularitasnya, salah satu aspek yang sering menjadi perdebatan adalah sistem suspensinya. Apakah suspensi Avanza Veloz 2016 mampu memberikan kenyamanan berkendara yang optimal sekaligus performa handling yang memuaskan? Artikel ini akan mengupas tuntas sistem suspensi Avanza Veloz 2016, mulai dari komponen, karakteristik, hingga berbagai modifikasi yang umum dilakukan untuk meningkatkan performa dan kenyamanan.
Sistem Suspensi Avanza Veloz 2016: Gambaran Umum
Avanza Veloz 2016 mengadopsi sistem suspensi MacPherson Strut di bagian depan dan suspensi per batang torsi (torsion beam) di bagian belakang. Kombinasi ini merupakan pilihan umum pada kendaraan kelas LMPV karena menawarkan keseimbangan antara biaya produksi, kenyamanan, dan kemampuan handling yang cukup.
Suspensi Depan (MacPherson Strut):
Sistem MacPherson Strut merupakan sistem suspensi independen yang relatif sederhana dan efisien. Komponen utamanya meliputi:
- Strut: Merupakan gabungan dari shock absorber (peredam kejut) dan spring (per). Strut ini terhubung langsung ke knuckle roda, sehingga pergerakan roda akan langsung mempengaruhi peredam kejut.
- Spring (Per): Berfungsi untuk menyerap guncangan dan menjaga stabilitas kendaraan. Avanza Veloz 2016 menggunakan per koil (coil spring) yang terbuat dari baja. Tinggi dan kekakuan per ini dirancang untuk memberikan keseimbangan antara kenyamanan dan handling.
- Shock Absorber (Peredam Kejut): Berfungsi meredam getaran yang dihasilkan oleh spring setelah menyerap guncangan dari jalan. Peredam kejut pada Avanza Veloz 2016 membantu mengurangi guncangan dan menjaga stabilitas kendaraan.
- Lower Control Arm: Menghubungkan strut ke chassis kendaraan. Komponen ini membantu mengontrol pergerakan roda dan menjaga geometri suspensi.
- Stabilizer Bar (Anti Roll Bar): Berfungsi untuk mengurangi body roll (goyangan samping) saat berbelok.

Keunggulan sistem MacPherson Strut adalah kemudahan perawatan dan biaya produksi yang relatif rendah. Namun, sistem ini cenderung menghasilkan handling yang kurang presisi dibandingkan sistem suspensi independen yang lebih kompleks.
Suspensi Belakang (Torsion Beam):
Suspensi belakang Avanza Veloz 2016 menggunakan torsion beam, sebuah sistem suspensi semi-independen yang lebih sederhana dan lebih murah dibandingkan dengan sistem suspensi independen seperti multi-link. Komponen utamanya meliputi:

- Torsion Beam: Sebuah balok baja yang terhubung ke kedua roda belakang. Balok ini berputar saat roda bergerak, menyerap guncangan dan menjaga stabilitas kendaraan.
- Spring (Per): Biasanya terintegrasi dengan torsion beam atau dipasang secara terpisah. Berfungsi untuk menyerap guncangan dan menjaga stabilitas kendaraan.
- Shock Absorber (Peredam Kejut): Berfungsi meredam getaran yang dihasilkan oleh torsion beam dan spring.
- Trailing Arm: Menghubungkan torsion beam ke chassis kendaraan.
Keuntungan utama suspensi torsion beam adalah kesederhanaan, biaya produksi rendah, dan ruang bagasi yang lebih luas. Namun, sistem ini cenderung menghasilkan handling yang kurang responsif dan kenyamanan yang kurang optimal dibandingkan dengan sistem suspensi independen, terutama saat melewati jalan yang tidak rata.
Karakteristik Suspensi Avanza Veloz 2016:
Secara umum, suspensi Avanza Veloz 2016 dirancang untuk memberikan kenyamanan berkendara yang cukup baik, terutama pada kecepatan rendah hingga sedang. Namun, pada kecepatan tinggi atau saat melewati jalan yang bergelombang, suspensi ini cenderung terasa kurang nyaman dan menghasilkan body roll yang cukup signifikan. Handling-nya juga tergolong cukup standar, tidak terlalu presisi dan responsif.
Modifikasi Suspensi Avanza Veloz 2016:
Banyak pemilik Avanza Veloz 2016 melakukan modifikasi pada sistem suspensinya untuk meningkatkan kenyamanan atau performa handling. Beberapa modifikasi yang umum dilakukan antara lain:
- Penggantian Per (Spring): Menggunakan per dengan tingkat kekakuan yang lebih rendah akan meningkatkan kenyamanan, sementara per dengan kekakuan yang lebih tinggi akan meningkatkan handling. Per aftermarket tersedia dalam berbagai tingkat kekakuan, sehingga pemilik dapat memilih sesuai dengan preferensi mereka.
- Penggantian Shock Absorber (Peredam Kejut): Menggunakan shock absorber dengan kualitas yang lebih baik akan meningkatkan kontrol body roll dan kenyamanan berkendara. Shock absorber aftermarket tersedia dalam berbagai jenis, seperti gas, oil, dan gas-oil.
- Penambahan Stabilizer Bar (Anti Roll Bar): Stabilizer bar yang lebih besar akan mengurangi body roll dan meningkatkan handling, terutama saat berbelok.
- Penggantian Bushing: Bushing yang aus dapat mempengaruhi handling dan kenyamanan. Mengganti bushing dengan yang baru akan meningkatkan performa suspensi.
- Lowering Kit: Lowering kit akan menurunkan tinggi kendaraan, meningkatkan tampilan dan handling. Namun, perlu dipertimbangkan dampaknya terhadap kenyamanan dan ground clearance.
Kesimpulan:
Suspensi Avanza Veloz 2016, dengan kombinasi MacPherson Strut di depan dan torsion beam di belakang, merupakan sistem yang cukup standar untuk kendaraan di kelasnya. Sistem ini menawarkan keseimbangan antara biaya produksi, kenyamanan, dan kemampuan handling. Namun, bagi pemilik yang menginginkan kenyamanan atau handling yang lebih baik, modifikasi suspensi dapat menjadi pilihan. Penting untuk memilih komponen aftermarket yang berkualitas dan mempertimbangkan dampak modifikasi terhadap keseluruhan performa kendaraan. Konsultasi dengan bengkel spesialis suspensi sangat dianjurkan sebelum melakukan modifikasi. Memilih modifikasi yang tepat akan menghasilkan Avanza Veloz 2016 yang lebih nyaman dan menyenangkan untuk dikendarai, sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing pemilik. Ingatlah selalu untuk memprioritaskan keselamatan dan kenyamanan berkendara dalam melakukan modifikasi apapun pada kendaraan.



