Contoh Starting Business dan Franchising
Memulai bisnis bisa menjadi perjalanan yang mengasyikkan sekaligus menantang. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, mulai dari ide bisnis hingga pendanaan dan pemasaran. Bagi mereka yang ingin meminimalkan risiko dan memanfaatkan kesuksesan bisnis yang sudah ada, memulai bisnis atau waralaba dapat menjadi pilihan yang menarik.
Starting Business
Memulai bisnis dari awal membutuhkan kreativitas, kerja keras, dan dedikasi. Berikut adalah beberapa contoh bisnis yang dapat dimulai dari awal:
- Toko e-commerce: Menjual produk secara online melalui platform seperti Amazon, Etsy, atau Shopify.
- Jasa konsultasi: Memberikan keahlian khusus dalam bidang tertentu, seperti pemasaran, keuangan, atau teknologi.
- Bisnis makanan dan minuman: Membuka restoran, kafe, atau toko roti.
- Layanan perbaikan rumah: Menawarkan layanan perbaikan dan pemeliharaan untuk rumah dan properti.
- Studio kebugaran: Menawarkan kelas kebugaran, pelatihan pribadi, dan fasilitas kebugaran.
Franchising
Waralaba adalah jenis bisnis di mana individu (pewaralaba) membeli hak untuk menggunakan merek dagang, sistem operasi, dan produk atau layanan dari perusahaan yang sudah mapan (pewaralaba). Berikut adalah beberapa contoh waralaba yang sukses:
- McDonald’s: Restoran cepat saji global dengan lebih dari 39.000 lokasi.
- Starbucks: Rantai kedai kopi dengan lebih dari 33.000 lokasi di seluruh dunia.
- Subway: Rantai sandwich dengan lebih dari 44.000 lokasi di lebih dari 100 negara.
- 7-Eleven: Toko serba ada dengan lebih dari 70.000 lokasi di seluruh dunia.
- Dunkin’ Donuts: Rantai donat dan kopi dengan lebih dari 12.000 lokasi.
Manfaat Google Ads untuk Bisnis Waralaba
Google Ads adalah platform periklanan online yang memungkinkan bisnis menjangkau calon pelanggan melalui iklan yang ditampilkan di hasil pencarian, situs web, dan aplikasi. Berikut adalah beberapa manfaat Google Ads untuk bisnis waralaba:
- Target audiens yang spesifik: Google Ads memungkinkan bisnis waralaba menargetkan audiens yang spesifik berdasarkan lokasi, demografi, minat, dan perilaku.
- Meningkatkan visibilitas: Iklan Google Ads dapat membantu bisnis waralaba meningkatkan visibilitas online mereka dan menjangkau lebih banyak calon pelanggan.
- Menghasilkan prospek: Google Ads dapat digunakan untuk menghasilkan prospek melalui formulir prospek, panggilan telepon, atau kunjungan situs web.
- Meningkatkan penjualan: Google Ads dapat membantu bisnis waralaba meningkatkan penjualan dengan mengarahkan lalu lintas ke situs web mereka atau lokasi fisik mereka.
- Mengukur hasil: Google Ads menyediakan analitik terperinci yang memungkinkan bisnis waralaba mengukur hasil kampanye iklan mereka dan mengoptimalkannya untuk hasil yang lebih baik.
Memasarkan Lisensi Waralaba dengan Google Ads
Lisensi waralaba dapat dipasarkan secara efektif menggunakan Google Ads dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buat iklan yang menarik: Buat iklan yang menarik dan relevan yang menyoroti manfaat waralaba Anda dan mendorong tindakan.
- Gunakan kata kunci yang relevan: Riset dan gunakan kata kunci yang relevan dalam iklan Anda untuk menargetkan calon pewaralaba yang mencari peluang waralaba.
- Targetkan audiens yang spesifik: Targetkan audiens yang spesifik yang tertarik untuk berinvestasi dalam waralaba, seperti pengusaha, investor, dan profesional bisnis.
- Gunakan ekstensi iklan: Gunakan ekstensi iklan, seperti ekstensi lokasi dan ekstensi formulir prospek, untuk memberikan informasi tambahan dan memudahkan calon pewaralaba untuk menghubungi Anda.
- Pantau dan optimalkan: Pantau kinerja kampanye iklan Anda dan optimalkan secara teratur untuk meningkatkan hasil dan memaksimalkan ROI.
