Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SRS) untuk Sistem Jual Beli Tanah dan Rumah Online
Table of Content
Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SRS) untuk Sistem Jual Beli Tanah dan Rumah Online
Pendahuluan
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat telah mengubah lanskap berbagai sektor, termasuk sektor properti. Transaksi jual beli tanah dan rumah secara online semakin diminati karena kemudahan akses dan efisiensi waktu yang ditawarkan. Makalah ini menyajikan Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SRS) untuk sistem jual beli tanah dan rumah online yang terintegrasi dan aman. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna, baik penjual maupun pembeli, serta agen properti, dengan menyediakan platform yang handal dan user-friendly.
1. Tujuan Sistem
Sistem jual beli tanah dan rumah online ini bertujuan untuk:
- Memudahkan proses pencarian properti bagi calon pembeli, dengan menyediakan fitur pencarian yang canggih dan filter yang komprehensif.
- Memberikan platform yang efektif bagi penjual untuk memasarkan properti mereka secara luas dan efisien.
- Memfasilitasi komunikasi antara penjual, pembeli, dan agen properti.
- Meningkatkan transparansi dan keamanan dalam transaksi jual beli properti.
- Mempercepat proses transaksi dengan menyediakan fitur-fitur pendukung, seperti kalkulator kredit dan verifikasi dokumen.
- Mengurangi biaya dan waktu yang dibutuhkan dalam proses transaksi konvensional.
2. Gambaran Umum Sistem
Sistem ini akan dibangun berbasis web, sehingga dapat diakses dari berbagai perangkat (komputer, laptop, tablet, smartphone) dan sistem operasi. Arsitektur sistem akan menggunakan model client-server, dengan database terpusat untuk menyimpan data properti, pengguna, dan transaksi. Sistem akan terintegrasi dengan peta digital untuk menampilkan lokasi properti secara visual. Sistem keamanan yang robust akan diterapkan untuk melindungi data pengguna dan transaksi dari akses yang tidak sah.
3. Kebutuhan Fungsional
3.1 Modul Pengguna (Pembeli):
- Pencarian Properti: Pengguna dapat melakukan pencarian properti berdasarkan kriteria seperti lokasi, tipe properti (rumah, tanah, apartemen), harga, luas tanah/bangunan, jumlah kamar tidur dan kamar mandi, fasilitas, dan lain-lain. Sistem menyediakan fitur pencarian lanjutan dengan operator logika (AND, OR, NOT).
- Filter Pencarian: Pengguna dapat memfilter hasil pencarian berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.
- Detail Properti: Pengguna dapat melihat detail properti yang lengkap, termasuk foto, video, peta lokasi, deskripsi properti, dan informasi penjual.
- Perbandingan Properti: Pengguna dapat membandingkan beberapa properti yang berbeda secara simultan.
- Simpan Properti Favorit: Pengguna dapat menyimpan properti yang menarik untuk dilihat kembali di kemudian hari.
- Kirim Pertanyaan: Pengguna dapat mengirimkan pertanyaan langsung kepada penjual atau agen properti melalui sistem.
- Notifikasi: Pengguna akan menerima notifikasi mengenai properti baru yang sesuai dengan kriteria pencarian mereka, serta balasan dari pertanyaan yang mereka kirimkan.
- Profil Pengguna: Pengguna dapat mengelola profil mereka, termasuk informasi kontak dan riwayat pencarian.
- Riwayat Transaksi: Pengguna dapat melihat riwayat transaksi yang telah mereka lakukan.
3.2 Modul Pengguna (Penjual):
- Daftar Properti: Penjual dapat mendaftarkan properti mereka dengan melengkapi informasi detail, termasuk foto, video, dan deskripsi properti.
- Kelola Properti: Penjual dapat mengelola daftar properti mereka, termasuk memperbarui informasi dan menghapus properti yang telah terjual.
- Manajemen Kontak: Penjual dapat melihat dan membalas pesan dari calon pembeli.
- Notifikasi: Penjual akan menerima notifikasi mengenai pertanyaan dari calon pembeli.
- Laporan: Penjual dapat melihat laporan mengenai jumlah views properti mereka.
- Profil Penjual: Penjual dapat mengelola profil mereka, termasuk informasi kontak dan detail bisnis.
3.3 Modul Agen Properti:
- Daftar Properti: Agen properti dapat mendaftarkan properti yang mereka kelola.
- Kelola Properti: Agen properti dapat mengelola daftar properti mereka, termasuk memperbarui informasi dan menghapus properti yang telah terjual.
- Manajemen Kontak: Agen properti dapat berkomunikasi dengan penjual dan pembeli.
- Notifikasi: Agen properti akan menerima notifikasi mengenai aktivitas pada properti yang mereka kelola.
- Laporan: Agen properti dapat melihat laporan mengenai kinerja mereka.
- Profil Agen: Agen properti dapat mengelola profil mereka, termasuk informasi kontak dan detail bisnis. Sistem juga akan mencatat jumlah transaksi yang berhasil dilakukan oleh agen.
3.4 Modul Admin:
- Manajemen Pengguna: Admin dapat mengelola akun pengguna, baik pembeli, penjual, maupun agen properti.
- Manajemen Properti: Admin dapat memantau dan mengelola semua properti yang terdaftar dalam sistem.
- Manajemen Transaksi: Admin dapat memantau dan mengelola semua transaksi yang terjadi dalam sistem.
- Laporan: Admin dapat menghasilkan berbagai laporan, seperti laporan jumlah properti yang terdaftar, jumlah transaksi, dan pendapatan.
- Pengaturan Sistem: Admin dapat mengkonfigurasi pengaturan sistem, seperti pengaturan keamanan dan parameter pencarian.
4. Kebutuhan Non-Fungsional
- Keamanan: Sistem harus menerapkan mekanisme keamanan yang robust untuk melindungi data pengguna dan transaksi dari akses yang tidak sah. Ini termasuk enkripsi data, autentikasi pengguna, dan otorisasi akses.
- Kinerja: Sistem harus responsif dan handal, dengan waktu pemuatan halaman yang cepat.
- Skalabilitas: Sistem harus dapat menangani peningkatan jumlah pengguna dan data properti.
- Usabilitas: Sistem harus mudah digunakan dan dipahami oleh semua pengguna, dengan antarmuka yang intuitif dan user-friendly.
- Portabilitas: Sistem harus dapat diakses dari berbagai perangkat dan sistem operasi.
- Keandalan: Sistem harus tersedia dan beroperasi dengan baik secara konsisten.
- Kemudahan Pemeliharaan: Sistem harus dirancang untuk mudah dipelihara dan diperbarui.
5. Diagram Use Case (Contoh)
(Diagram Use Case akan diilustrasikan dengan deskripsi teks karena keterbatasan format. Sebuah diagram Use Case yang lengkap akan dilampirkan dalam dokumen SRS yang sebenarnya.)
Use Case: Mencari Properti
- Aktor: Pembeli
- Deskripsi: Pembeli mencari properti berdasarkan kriteria tertentu.
- Alur: Pembeli membuka halaman pencarian, memasukkan kriteria pencarian (misalnya, lokasi, tipe properti, harga), dan mengirimkan permintaan. Sistem menampilkan daftar properti yang sesuai dengan kriteria tersebut. Pembeli dapat memfilter hasil pencarian dan melihat detail properti yang diinginkan.
Use Case: Mendaftarkan Properti
- Aktor: Penjual/Agen Properti
- Deskripsi: Penjual/Agen Properti mendaftarkan properti baru ke dalam sistem.
- Alur: Penjual/Agen Properti mengakses halaman pendaftaran properti, mengisi formulir dengan informasi detail properti (foto, video, deskripsi, harga, lokasi), dan mengirimkan formulir. Sistem memvalidasi data dan menyimpan informasi properti ke dalam database.
6. Diagram Arsitektur Sistem (Contoh)
(Diagram Arsitektur akan diilustrasikan dengan deskripsi teks karena keterbatasan format. Sebuah diagram arsitektur yang lengkap akan dilampirkan dalam dokumen SRS yang sebenarnya.)
Sistem akan menggunakan arsitektur tiga lapis (three-tier architecture) yang terdiri dari:
- Lapisan Presentasi (Presentation Layer): Antarmuka pengguna berbasis web yang memungkinkan interaksi pengguna dengan sistem.
- Lapisan Aplikasi (Application Layer): Logika bisnis dan proses yang mengelola interaksi antara lapisan presentasi dan lapisan data.
- Lapisan Data (Data Layer): Database yang menyimpan semua data sistem, termasuk data properti, pengguna, dan transaksi. Database akan menggunakan sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) seperti MySQL atau PostgreSQL.
7. Teknologi yang Digunakan
- Bahasa Pemrograman: PHP, Python, Java (pilih salah satu atau kombinasi)
- Framework: Laravel, Django, Spring Boot (pilih salah satu yang sesuai dengan bahasa pemrograman)
- Database: MySQL, PostgreSQL
- Sistem Operasi Server: Linux (misalnya, Ubuntu)
- Web Server: Apache, Nginx
Kesimpulan
SRS ini memberikan gambaran umum tentang kebutuhan sistem jual beli tanah dan rumah online. Dokumen SRS yang lengkap akan mencakup detail lebih lanjut mengenai setiap modul, diagram use case dan arsitektur yang komprehensif, spesifikasi database, dan rencana pengujian. Sistem ini diharapkan dapat memberikan solusi yang efisien dan aman untuk transaksi jual beli properti di era digital. Dengan fitur-fitur yang terintegrasi dan user-friendly, sistem ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi, mempercepat proses transaksi, dan memberikan kepuasan bagi semua pengguna.