Contoh Produk Baru yang Gagal Akibat Kemitraan Usaha
Kemitraan usaha dapat menjadi cara yang ampuh untuk memperluas bisnis dan membawa produk atau layanan baru ke pasar. Namun, kemitraan ini juga dapat menjadi sumber kegagalan jika tidak dikelola dengan baik. Berikut adalah beberapa contoh produk baru yang gagal akibat kemitraan usaha:
1. Apple Newton
Apple Newton adalah asisten digital pribadi (PDA) yang diluncurkan pada tahun 1993. Produk ini merupakan hasil kemitraan antara Apple dan Sharp Corporation. Newton dirancang untuk menjadi perangkat yang mudah digunakan yang dapat mengelola jadwal, kontak, dan catatan. Namun, perangkat ini dikritik karena tulisan tangannya yang buruk, masa pakai baterai yang singkat, dan harga yang mahal. Newton akhirnya gagal di pasaran dan dihentikan produksinya pada tahun 1998.
2. Segway
Segway adalah kendaraan roda dua self-balancing yang diluncurkan pada tahun 2001. Produk ini merupakan hasil kemitraan antara Dean Kamen dan John Doerr. Segway dirancang untuk menjadi cara yang mudah dan menyenangkan untuk berkeliling. Namun, perangkat ini dikritik karena harganya yang mahal, jangkauannya yang terbatas, dan kesulitan penggunaannya. Segway akhirnya gagal di pasaran dan dihentikan produksinya pada tahun 2020.
3. Google Glass
Google Glass adalah kacamata pintar yang diluncurkan pada tahun 2013. Produk ini merupakan hasil kemitraan antara Google dan Luxottica. Google Glass dirancang untuk memberikan pengguna akses ke informasi dan hiburan hands-free. Namun, perangkat ini dikritik karena harganya yang mahal, masa pakai baterai yang singkat, dan masalah privasi. Google Glass akhirnya gagal di pasaran dan dihentikan produksinya pada tahun 2015.
4. Juicero
Juicero adalah pembuat jus yang diluncurkan pada tahun 2016. Produk ini merupakan hasil kemitraan antara Doug Evans dan Jeff Dunn. Juicero dirancang untuk menjadi cara mudah dan nyaman untuk membuat jus segar. Namun, perangkat ini dikritik karena harganya yang mahal, ketergantungannya pada kemasan bermerek, dan kualitas jus yang buruk. Juicero akhirnya gagal di pasaran dan dihentikan produksinya pada tahun 2017.
5. Theranos
Theranos adalah perusahaan teknologi kesehatan yang diluncurkan pada tahun 2003. Produk ini merupakan hasil kemitraan antara Elizabeth Holmes dan Ramesh Balwani. Theranos mengklaim telah mengembangkan teknologi yang dapat melakukan tes darah dengan hanya setetes darah. Namun, klaim ini terbukti palsu, dan Theranos akhirnya ditutup pada tahun 2018.
Kegagalan produk baru ini menunjukkan bahwa kemitraan usaha dapat menjadi sumber kegagalan jika tidak dikelola dengan baik. Penting bagi perusahaan untuk melakukan uji tuntas yang cermat sebelum memasuki kemitraan dan untuk menetapkan perjanjian yang jelas mengenai peran dan tanggung jawab masing-masing pihak. Perusahaan juga harus memastikan bahwa mereka memiliki visi dan tujuan yang sama untuk produk baru dan bahwa mereka bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan tersebut.