Proposal SRS: Sistem Penjualan Online untuk "TokoKita"
Table of Content
Proposal SRS: Sistem Penjualan Online untuk "TokoKita"
1. Pendahuluan
TokoKita, sebuah usaha ritel yang bergerak di bidang [sebutkan bidang usaha, misalnya: pakaian wanita], berencana untuk meningkatkan jangkauan pasar dan efisiensi operasional dengan mengembangkan sistem penjualan online yang handal dan terintegrasi. Proposal Spesifikasi Kebutuhan Sistem (SRS) ini bertujuan untuk merinci kebutuhan fungsional dan non-fungsional dari sistem penjualan online tersebut, guna memastikan pengembangan sistem yang sesuai dengan visi dan misi TokoKita. Sistem ini akan memungkinkan TokoKita untuk menjual produknya secara online, mengelola inventaris, memproses pesanan, dan berinteraksi dengan pelanggan secara efisien.
2. Tujuan Sistem
Tujuan utama dari pengembangan sistem penjualan online ini adalah:
- Meningkatkan penjualan: Menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan volume penjualan melalui platform online.
- Meningkatkan efisiensi operasional: Mengotomatiskan proses penjualan, manajemen inventaris, dan layanan pelanggan, sehingga mengurangi beban kerja manual dan meningkatkan produktivitas.
- Meningkatkan kepuasan pelanggan: Memberikan pengalaman belanja online yang mudah, nyaman, dan menyenangkan bagi pelanggan, termasuk kemudahan akses informasi produk, proses pembayaran yang aman, dan layanan pelanggan yang responsif.
- Membangun brand awareness: Memperkuat citra merek TokoKita melalui kehadiran online yang profesional dan menarik.
- Menganalisis data penjualan: Mengumpulkan dan menganalisis data penjualan untuk pengambilan keputusan yang lebih efektif dalam strategi pemasaran dan pengembangan produk.
3. Lingkup Sistem
Sistem penjualan online ini akan mencakup fitur-fitur berikut:
- Katalog Produk: Menampilkan daftar produk yang lengkap, termasuk gambar produk berkualitas tinggi, deskripsi detail, harga, dan ketersediaan stok. Sistem harus memungkinkan pencarian produk berdasarkan kategori, merek, harga, dan kata kunci.
- Keranjang Belanja: Memungkinkan pengguna untuk menambahkan produk ke keranjang belanja, melihat ringkasan pesanan, dan memodifikasi jumlah produk.
- Proses Pembayaran: Mengintegrasikan berbagai metode pembayaran yang aman dan terpercaya, seperti transfer bank, kartu kredit/debit, dan e-wallet (misalnya, GoPay, OVO, ShopeePay). Sistem harus memastikan keamanan transaksi dan melindungi data pelanggan.
- Manajemen Pengiriman: Mengintegrasikan layanan pengiriman dari berbagai kurir (misalnya, JNE, J&T, SiCepat) dan memungkinkan pelacakan pengiriman secara real-time. Sistem harus mampu menghitung biaya pengiriman berdasarkan berat dan lokasi pengiriman.
- Manajemen Inventaris: Menyimpan dan memperbarui data inventaris secara real-time, termasuk jumlah stok, varian produk, dan lokasi penyimpanan. Sistem harus memberikan peringatan jika stok suatu produk menipis atau habis.
- Manajemen Pesanan: Memproses pesanan, memantau status pesanan, dan mengelola pengembalian barang. Sistem harus menyediakan laporan penjualan dan riwayat pesanan.
- Manajemen Pelanggan: Memungkinkan pelanggan untuk membuat akun, mengelola profil, dan melihat riwayat pesanan. Sistem harus menyediakan fitur untuk pelanggan menghubungi layanan pelanggan.
- Dasbor Admin: Memberikan akses bagi administrator untuk mengelola seluruh aspek sistem, termasuk menambahkan/menghapus produk, mengelola pengguna, memantau penjualan, dan menghasilkan laporan.
- Integrasi dengan Sistem Akuntansi: Sistem harus dapat terintegrasi dengan sistem akuntansi TokoKita yang ada untuk memudahkan pelaporan keuangan.
- Sistem keamanan: Sistem harus dirancang dengan keamanan yang tinggi untuk melindungi data pelanggan dan transaksi keuangan dari akses yang tidak sah. Ini termasuk enkripsi data, autentikasi pengguna, dan pencegahan serangan cyber.
4. Kebutuhan Fungsional
Berikut ini adalah rincian kebutuhan fungsional sistem penjualan online:
-
Modul Pengguna:
- Registrasi dan login pengguna.
- Pencarian dan penelusuran produk.
- Menambahkan produk ke keranjang belanja.
- Mengelola keranjang belanja (menambah, mengurangi, menghapus produk).
- Melakukan proses checkout dan pembayaran.
- Melacak status pengiriman pesanan.
- Mengelola profil pengguna.
- Mengakses riwayat pesanan.
- Menghubungi layanan pelanggan.
-
Modul Admin:
- Menambahkan, mengedit, dan menghapus produk.
- Mengelola kategori dan atribut produk.
- Mengelola inventaris produk.
- Memproses pesanan dan mengubah status pesanan.
- Mengelola metode pembayaran.
- Mengelola kurir pengiriman.
- Mengelola pengguna (pelanggan dan admin).
- Mengelola promosi dan diskon.
- Mengakses laporan penjualan dan data analitik.
5. Kebutuhan Non-Fungsional
Berikut ini adalah rincian kebutuhan non-fungsional sistem penjualan online:
- Kinerja: Sistem harus responsif dan mampu menangani beban transaksi yang tinggi, terutama pada saat-saat puncak penjualan. Waktu respons halaman harus kurang dari 3 detik.
- Keamanan: Sistem harus aman dan terlindungi dari serangan cyber, termasuk serangan SQL injection, cross-site scripting (XSS), dan serangan denial-of-service (DoS). Data pelanggan dan transaksi keuangan harus dienkripsi.
- Skalabilitas: Sistem harus dapat ditingkatkan kapasitasnya untuk mengakomodasi pertumbuhan bisnis TokoKita di masa depan.
- Ketersediaan: Sistem harus tersedia 24/7 dengan waktu downtime minimal.
- Kegunaan: Sistem harus mudah digunakan dan dipahami oleh pengguna, baik pelanggan maupun administrator. Antarmuka pengguna (UI) harus intuitif dan menarik.
- Portabilitas: Sistem harus dapat diakses melalui berbagai perangkat, termasuk komputer desktop, laptop, tablet, dan smartphone.
- Kehandalan: Sistem harus handal dan stabil, dengan minimal error dan bug.
- Kemudahan perawatan: Sistem harus mudah dipelihara dan diperbarui.
6. Arsitektur Sistem
Sistem akan menggunakan arsitektur tiga lapis (three-tier architecture) yang terdiri dari:
- Lapisan Presentasi (Presentation Layer): Antarmuka pengguna (website) yang berinteraksi langsung dengan pengguna.
- Lapisan Logika Bisnis (Business Logic Layer): Mengandung logika bisnis sistem, seperti proses pemesanan, pembayaran, dan manajemen inventaris.
- Lapisan Data (Data Layer): Menyimpan data sistem dalam database relasional (misalnya, MySQL atau PostgreSQL).
7. Teknologi yang Digunakan
Teknologi yang diusulkan untuk pengembangan sistem ini meliputi:
- Bahasa Pemrograman: [Sebutkan bahasa pemrograman yang akan digunakan, misalnya: PHP, Python, Node.js]
- Framework: [Sebutkan framework yang akan digunakan, misalnya: Laravel, Django, Express.js]
- Database: [Sebutkan database yang akan digunakan, misalnya: MySQL, PostgreSQL]
- Sistem Operasi Server: [Sebutkan sistem operasi server yang akan digunakan, misalnya: Linux, Windows Server]
- Platform Cloud (opsional): [Sebutkan platform cloud yang akan digunakan, misalnya: AWS, Google Cloud, Azure]
8. Jadwal dan Anggaran
[Tambahkan tabel yang mencantumkan jadwal pengembangan sistem, termasuk tahapan pengembangan, durasi, dan milestone. Tambahkan juga rincian anggaran yang dibutuhkan, termasuk biaya pengembangan, hosting, dan pemeliharaan.]
9. Kesimpulan
Pengembangan sistem penjualan online ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi TokoKita, baik dari segi peningkatan penjualan maupun efisiensi operasional. Dengan fitur-fitur yang lengkap dan teknologi yang handal, sistem ini akan menjadi kunci kesuksesan TokoKita dalam memasuki pasar online yang kompetitif. Kami yakin bahwa proposal SRS ini memberikan gambaran yang komprehensif mengenai kebutuhan sistem dan akan menjadi dasar yang kuat untuk pengembangan sistem yang sukses.
10. Lampiran
[Tambahkan lampiran yang berisi detail tambahan, seperti diagram alur, mockup antarmuka pengguna, dan spesifikasi teknis.]
Catatan: Proposal SRS ini merupakan contoh dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan spesifik TokoKita. Anda perlu mengisi bagian-bagian yang masih kosong dengan informasi yang relevan dengan bisnis Anda. Konsultasikan dengan tim pengembangan perangkat lunak untuk memastikan bahwa proposal ini sesuai dengan kemampuan teknis dan anggaran yang tersedia.