free hit counter

Contoh Prosedur Sistem Mutu Kemitraan Dosen Mahasiswa

Contoh Prosedur Sistem Mutu Kemitraan Dosen-Mahasiswa

Tujuan

Tujuan dari prosedur ini adalah untuk menetapkan persyaratan dan pedoman untuk membangun dan memelihara kemitraan dosen-mahasiswa yang efektif dan berkualitas tinggi.

Ruang Lingkup

Prosedur ini berlaku untuk semua dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam kemitraan dosen-mahasiswa.

Definisi

  • Kemitraan dosen-mahasiswa: Kolaborasi formal antara dosen dan mahasiswa untuk tujuan penelitian, beasiswa, atau pengembangan profesional.
  • Dosen: Anggota fakultas yang bertanggung jawab membimbing dan mengawasi mahasiswa.
  • Mahasiswa: Individu yang terdaftar dalam program akademik dan bekerja sama dengan dosen dalam kemitraan.

Tanggung Jawab

  • Dosen:
    • Memberikan bimbingan dan dukungan kepada mahasiswa.
    • Memfasilitasi akses mahasiswa ke sumber daya dan peluang.
    • Memastikan bahwa mahasiswa memenuhi harapan dan standar kemitraan.
  • Mahasiswa:
    • Berpartisipasi secara aktif dalam kemitraan.
    • Memenuhi tenggat waktu dan persyaratan yang ditetapkan oleh dosen.
    • Berkomunikasi secara efektif dengan dosen.

Prosedur

1. Pembentukan Kemitraan

  • Mahasiswa mengidentifikasi dosen yang ingin mereka ajak bermitra.
  • Mahasiswa menghubungi dosen dan menguraikan minat mereka dalam kemitraan.
  • Dosen meninjau kualifikasi mahasiswa dan menentukan apakah mereka cocok untuk kemitraan.
  • Jika cocok, dosen dan mahasiswa menandatangani perjanjian kemitraan yang menguraikan tujuan, harapan, dan tanggung jawab.

2. Perencanaan dan Pelaksanaan

  • Dosen dan mahasiswa bersama-sama mengembangkan rencana kerja yang menguraikan tujuan, sasaran, dan jadwal kemitraan.
  • Dosen dan mahasiswa bertemu secara teratur untuk membahas kemajuan, mengatasi masalah, dan membuat penyesuaian yang diperlukan.
  • Mahasiswa diharapkan untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan kemitraan, seperti penelitian, presentasi, dan publikasi.

3. Evaluasi dan Peningkatan

  • Dosen dan mahasiswa melakukan evaluasi berkala terhadap kemitraan untuk mengidentifikasi area untuk peningkatan.
  • Evaluasi didasarkan pada kriteria yang ditetapkan dalam perjanjian kemitraan.
  • Hasil evaluasi digunakan untuk mengembangkan rencana peningkatan untuk kemitraan di masa mendatang.

4. Pengakhiran Kemitraan

  • Kemitraan dapat diakhiri oleh dosen atau mahasiswa dengan pemberitahuan tertulis.
  • Alasan penghentian mungkin termasuk kinerja yang tidak memuaskan, perubahan keadaan, atau perbedaan tujuan.
  • Dosen dan mahasiswa diharapkan untuk bekerja sama dalam mengakhiri kemitraan secara profesional dan hormat.

Catatan

  • Prosedur ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan praktik spesifik institusi.
  • Penting untuk meninjau dan memperbarui prosedur ini secara berkala untuk memastikan bahwa prosedur ini tetap efektif dan relevan.
  • Kemitraan dosen-mahasiswa yang sukses didasarkan pada komunikasi terbuka, kepercayaan, dan rasa hormat yang saling menguntungkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Main Menu