Contoh Skripsi Penjualan Tiket Bis Online

Analisis dan Perancangan Sistem Penjualan Tiket Bus Online Berbasis Web: Studi Kasus di [Nama Perusahaan Bus]

Analisis dan Perancangan Sistem Penjualan Tiket Bus Online Berbasis Web: Studi Kasus di [Nama Perusahaan Bus]

Abstrak:

Pertumbuhan industri transportasi darat, khususnya bus antar kota antar provinsi (AKAP), di Indonesia yang signifikan mendorong kebutuhan akan sistem penjualan tiket yang efisien dan modern. Sistem konvensional yang masih banyak digunakan, seperti pembelian langsung di loket, memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan, efisiensi, dan transparansi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merancang sistem penjualan tiket bus online berbasis web yang dapat mengatasi permasalahan tersebut. Studi kasus dilakukan pada [Nama Perusahaan Bus], dengan fokus pada analisis kebutuhan pengguna, perancangan sistem, dan implementasi fitur-fitur utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem penjualan tiket online yang dirancang mampu meningkatkan efisiensi penjualan, memperluas jangkauan pasar, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Sistem ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur pendukung seperti sistem pembayaran online terintegrasi dan manajemen data yang terstruktur.

Kata Kunci: Penjualan tiket bus online, sistem informasi, pengembangan web, e-commerce, studi kasus.

Pendahuluan:

Industri transportasi bus di Indonesia merupakan salah satu sektor vital yang berperan penting dalam mobilitas masyarakat. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat telah memberikan dampak signifikan terhadap berbagai sektor, termasuk industri transportasi. Sistem penjualan tiket bus secara konvensional yang masih banyak digunakan di Indonesia memiliki beberapa kelemahan, antara lain:

• Keterbatasan jangkauan: Pembelian tiket hanya dapat dilakukan di loket penjualan yang terbatas geografisnya. Hal ini menyulitkan calon penumpang yang berada di daerah terpencil atau memiliki mobilitas terbatas.
• Efisiensi yang rendah: Proses penjualan tiket secara manual rentan terhadap kesalahan, membutuhkan waktu yang lama, dan memerlukan sumber daya manusia yang banyak.
• Kurangnya transparansi: Calon penumpang seringkali kesulitan untuk mendapatkan informasi akurat mengenai ketersediaan tiket, harga, dan jadwal keberangkatan.
• Kerentanan terhadap kecurangan: Sistem manual rentan terhadap kecurangan, seperti penjualan tiket ganda atau manipulasi data.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pengembangan sistem penjualan tiket bus online berbasis web menjadi solusi yang tepat. Sistem ini menawarkan beberapa keunggulan, yaitu:

• Jangkauan yang luas: Calon penumpang dapat membeli tiket dari mana saja dan kapan saja, selama terhubung dengan internet.
• Efisiensi yang tinggi: Sistem otomatis dapat memproses transaksi dengan cepat dan akurat, mengurangi kesalahan dan mempercepat proses penjualan.



• Transparansi yang tinggi: Informasi mengenai ketersediaan tiket, harga, dan jadwal keberangkatan dapat diakses secara real-time.
• Keamanan yang terjamin: Sistem dapat dirancang dengan fitur keamanan yang memadai untuk mencegah kecurangan dan melindungi data pengguna.

Metodologi Penelitian:

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk menganalisis kebutuhan pengguna melalui wawancara dan observasi lapangan di [Nama Perusahaan Bus]. Data kualitatif dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk karyawan [Nama Perusahaan Bus], calon penumpang, dan pengguna sistem penjualan tiket online yang sudah ada (jika ada). Metode kuantitatif digunakan untuk menganalisis data transaksi penjualan tiket dan mengukur tingkat kepuasan pengguna terhadap sistem yang dirancang.

Tahapan penelitian meliputi:

1. Analisis Kebutuhan: Identifikasi kebutuhan pengguna dan fitur-fitur yang diperlukan dalam sistem penjualan tiket online. Analisis ini mencakup aspek fungsional dan non-fungsional sistem.
2. Perancangan Sistem: Perancangan arsitektur sistem, desain antarmuka pengguna (UI), dan desain basis data. Perancangan ini mempertimbangkan aspek usability, accessibility, dan security.
3. Implementasi Sistem: Pengembangan sistem penjualan tiket online berbasis web menggunakan bahasa pemrograman dan teknologi yang sesuai.
4. Pengujian Sistem: Pengujian sistem untuk memastikan fungsionalitas, performa, dan keamanan sistem.
5. Evaluasi Sistem: Evaluasi sistem berdasarkan hasil pengujian dan umpan balik pengguna.

Analisis Kebutuhan Pengguna:

Berdasarkan wawancara dan observasi, beberapa kebutuhan pengguna yang teridentifikasi adalah:

• Kemudahan akses: Sistem harus mudah diakses melalui berbagai perangkat, seperti komputer, laptop, dan smartphone.
• Kemudahan penggunaan: Sistem harus intuitif dan mudah digunakan, bahkan bagi pengguna yang kurang familiar dengan teknologi.
• Informasi yang lengkap: Sistem harus menyediakan informasi yang lengkap dan akurat mengenai jadwal keberangkatan, harga tiket, dan ketersediaan tempat duduk.
• Sistem pembayaran yang aman: Sistem harus terintegrasi dengan berbagai metode pembayaran online yang aman dan terpercaya.
• Konfirmasi tiket: Sistem harus memberikan konfirmasi tiket kepada pengguna setelah melakukan transaksi.
• Layanan pelanggan: Sistem harus menyediakan layanan pelanggan yang responsif untuk membantu pengguna yang mengalami masalah.
• Fitur pencarian dan filter: Sistem harus memiliki fitur pencarian dan filter yang memungkinkan pengguna untuk mencari tiket berdasarkan rute, tanggal, dan harga.
• Manajemen akun pengguna: Sistem harus memungkinkan pengguna untuk membuat akun, mengelola profil, dan melihat riwayat transaksi.

Perancangan Sistem:

Sistem penjualan tiket bus online yang dirancang terdiri dari beberapa modul utama, yaitu:

• Modul Admin: Modul ini digunakan oleh administrator untuk mengelola data master, seperti data bus, rute, jadwal, dan harga tiket. Modul ini juga digunakan untuk memantau transaksi dan laporan penjualan.
• Modul Pengguna: Modul ini digunakan oleh calon penumpang untuk mencari tiket, melakukan pemesanan, melakukan pembayaran, dan melihat riwayat transaksi.
• Modul Pembayaran: Modul ini terintegrasi dengan gateway pembayaran online, seperti [Nama Gateway Pembayaran], untuk memproses transaksi pembayaran.
• Modul Database: Modul ini digunakan untuk menyimpan data master dan data transaksi. Basis data yang digunakan adalah [Nama Database].

Implementasi Sistem:

Sistem dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman [Nama Bahasa Pemrograman], framework [Nama Framework], dan database [Nama Database]. Sistem dirancang dengan arsitektur tiga lapis (tiga-tier architecture) untuk memisahkan antarmuka pengguna, logika bisnis, dan database. Sistem juga dirancang dengan mempertimbangkan aspek keamanan, seperti enkripsi data dan autentikasi pengguna.

Pengujian dan Evaluasi Sistem:

Sistem diuji secara menyeluruh untuk memastikan fungsionalitas, performa, dan keamanan. Pengujian meliputi pengujian unit, pengujian integrasi, dan pengujian sistem. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem berjalan dengan baik dan memenuhi kebutuhan pengguna. Evaluasi sistem juga dilakukan berdasarkan umpan balik pengguna, yang menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap sistem yang dirancang.

Kesimpulan:

Penelitian ini telah berhasil menganalisis dan merancang sistem penjualan tiket bus online berbasis web untuk [Nama Perusahaan Bus]. Sistem ini mampu mengatasi keterbatasan sistem penjualan tiket konvensional dan menawarkan solusi yang lebih efisien, transparan, dan aman. Sistem ini juga memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dengan fitur-fitur yang lengkap dan mudah digunakan. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan sistem informasi di industri transportasi di Indonesia.

Saran:

Penelitian selanjutnya dapat difokuskan pada pengembangan fitur-fitur tambahan, seperti integrasi dengan sistem GPS untuk pelacakan bus, sistem notifikasi, dan sistem loyalitas pelanggan. Penelitian juga dapat dilakukan untuk menganalisis dampak sistem penjualan tiket online terhadap efisiensi operasional [Nama Perusahaan Bus] dan kepuasan pelanggan. Selain itu, perlu juga dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai strategi pemasaran online untuk meningkatkan penggunaan sistem ini.

Daftar Pustaka:

(Daftar pustaka yang relevan dengan topik penelitian)

(Catatan: Anda perlu mengganti placeholder seperti "[Nama Perusahaan Bus]", "[Nama Gateway Pembayaran]", "[Nama Bahasa Pemrograman]", "[Nama Framework]", dan "[Nama Database]" dengan informasi yang sesuai dengan skripsi Anda.)

Artikel Terkait

• Kenapa Waktu Daftar Google Adsense Di Tolak
• Kerjaan Publiser Adsense
• Setelah Verivikasi Rekening Bank Dari Adsense Berapa Lama Kita Menunggu
• Marketing Digital En Pilar
• Niceville Digital Marketing Consultant