free hit counter

Jurnal Skripsi Sistem Informasi Penjualan Online Bab 3

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

Bab ini menjelaskan metodologi penelitian yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi penjualan online. Metodologi ini mencakup desain penelitian, jenis penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan tahapan pengembangan sistem. Penjelasan rinci dari setiap aspek akan diuraikan secara sistematis untuk memberikan gambaran yang komprehensif mengenai proses penelitian ini.

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain penelitian Research and Development (R&D) yang berfokus pada pengembangan sistem informasi penjualan online. Desain R&D dipilih karena penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa sistem informasi yang fungsional dan teruji. Proses R&D ini meliputi beberapa tahapan, yaitu:

  • Identifikasi Masalah: Tahap ini melibatkan identifikasi permasalahan yang ada pada sistem penjualan online yang sudah ada, seperti kurang efisiennya proses transaksi, kurang terintegrasinya data penjualan, dan kurangnya fitur-fitur pendukung penjualan.
  • Perencanaan dan Perancangan: Tahap ini mencakup perancangan sistem informasi baru yang akan dikembangkan, termasuk perancangan basis data, antarmuka pengguna (UI), dan alur kerja sistem. Perancangan ini didasarkan pada analisis kebutuhan pengguna dan analisis sistem yang ada. Diagram alur (flowchart), diagram entitas relasi (ERD), dan mockup antarmuka pengguna akan digunakan untuk memvisualisasikan rancangan sistem.
  • Pengembangan Sistem: Tahap ini melibatkan implementasi perancangan sistem menjadi sistem yang berjalan. Pengembangan sistem dilakukan dengan menggunakan bahasa pemrograman dan teknologi yang sesuai, seperti PHP, Python, Java, atau lainnya, serta database seperti MySQL, PostgreSQL, atau MongoDB. Pemilihan teknologi didasarkan pada pertimbangan efisiensi, skalabilitas, dan kemudahan pemeliharaan.
  • Pengujian Sistem: Tahap ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem yang dikembangkan berfungsi dengan baik dan memenuhi kebutuhan pengguna. Pengujian dilakukan melalui beberapa tahapan, meliputi pengujian unit, pengujian integrasi, pengujian sistem, dan pengujian penerimaan pengguna (UAT). Hasil pengujian akan digunakan untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan sistem.
  • Implementasi dan Pemeliharaan: Tahap ini meliputi implementasi sistem ke lingkungan produksi dan pemeliharaan sistem secara berkelanjutan. Pemeliharaan sistem meliputi perbaikan bug, penambahan fitur baru, dan adaptasi sistem terhadap perubahan kebutuhan pengguna.

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

3.2 Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif digunakan untuk mengukur efektivitas sistem yang dikembangkan melalui pengujian dan evaluasi kinerja sistem. Data kuantitatif berupa data transaksi, waktu pemrosesan, dan kepuasan pengguna akan dikumpulkan dan dianalisis secara statistik. Sementara itu, penelitian kualitatif digunakan untuk menggali informasi lebih mendalam mengenai persepsi dan pengalaman pengguna terhadap sistem yang dikembangkan. Data kualitatif akan diperoleh melalui wawancara dan observasi pengguna. Penggunaan pendekatan campuran (mixed methods) ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif dan valid mengenai sistem yang dikembangkan.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengguna sistem informasi penjualan online yang akan dikembangkan. Namun, karena keterbatasan waktu dan sumber daya, penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel. Sampel yang digunakan adalah sejumlah pengguna yang mewakili karakteristik populasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu pemilihan sampel berdasarkan kriteria tertentu, seperti jenis kelamin, usia, dan tingkat pemahaman teknologi. Jumlah sampel yang akan digunakan adalah [Sebutkan Jumlah Sampel], yang dianggap cukup representatif untuk mewakili populasi.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:

  • Studi Literatur: Studi literatur dilakukan untuk mengumpulkan informasi teoritis mengenai sistem informasi penjualan online, metodologi pengembangan sistem, dan teknologi yang relevan. Sumber literatur yang digunakan meliputi jurnal ilmiah, buku, dan artikel online.
  • Wawancara: Wawancara dilakukan dengan beberapa pengguna potensial untuk menggali informasi mengenai kebutuhan dan harapan mereka terhadap sistem informasi penjualan online. Wawancara dilakukan secara terstruktur dengan menggunakan pedoman wawancara yang telah disiapkan.
  • Kuesioner: Kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kepuasan pengguna terhadap sistem yang dikembangkan setelah pengujian sistem dilakukan. Kuesioner akan berisi pertanyaan-pertanyaan tertutup dan terbuka yang berkaitan dengan aspek-aspek fungsionalitas, usability, dan kepuasan pengguna.
  • Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

  • Observasi: Observasi dilakukan selama proses pengujian sistem untuk mengamati perilaku pengguna dalam berinteraksi dengan sistem. Observasi ini akan memberikan informasi tambahan mengenai usability dan efektivitas sistem.
  • Dokumentasi: Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data berupa laporan pengujian sistem, hasil analisis data, dan dokumentasi kode program.

3.5 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:

  • Analisis Deskriptif: Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan karakteristik data yang telah dikumpulkan, seperti distribusi frekuensi, rata-rata, dan standar deviasi. Analisis ini digunakan untuk menganalisis data kuantitatif yang diperoleh dari kuesioner dan pengujian sistem.
  • Analisis Konten: Analisis konten digunakan untuk menganalisis data kualitatif yang diperoleh dari wawancara dan observasi. Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi tema-tema utama dan pola-pola yang muncul dalam data.
  • Analisis Statistik: Analisis statistik digunakan untuk menguji hipotesis penelitian, seperti pengujian perbedaan rata-rata kepuasan pengguna antara kelompok pengguna yang berbeda. Uji statistik yang digunakan akan disesuaikan dengan jenis data dan hipotesis yang diuji.

3.6 Tahapan Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem informasi penjualan online ini menggunakan model pengembangan sistem [Sebutkan Model Pengembangan Sistem yang Digunakan, misalnya Waterfall, Agile, Spiral, dll.]. Tahapan pengembangan sistem meliputi:

  • Perencanaan (Planning): Tahap ini meliputi identifikasi kebutuhan pengguna, penentuan spesifikasi sistem, dan perencanaan proyek.
  • Analisis Kebutuhan (Requirements Analysis): Tahap ini meliputi pengumpulan data, analisis kebutuhan fungsional dan non-fungsional, dan pembuatan dokumen spesifikasi kebutuhan.
  • Perancangan Sistem (System Design): Tahap ini meliputi perancangan basis data, antarmuka pengguna, dan arsitektur sistem. Diagram ERD, flowchart, dan mockup UI akan dibuat pada tahap ini.
  • Implementasi (Implementation): Tahap ini meliputi pemrograman dan pengujian unit sistem.
  • Pengujian (Testing): Tahap ini meliputi pengujian integrasi, pengujian sistem, dan pengujian penerimaan pengguna (UAT).
  • Implementasi dan Pemeliharaan (Deployment and Maintenance): Tahap ini meliputi implementasi sistem ke lingkungan produksi dan pemeliharaan sistem secara berkelanjutan.

3.7 Alat dan Bahan

Penelitian ini menggunakan beberapa alat dan bahan, antara lain:

  • Perangkat Keras (Hardware): Komputer dengan spesifikasi yang memadai, koneksi internet.
  • Perangkat Lunak (Software): Bahasa pemrograman [Sebutkan Bahasa Pemrograman], database [Sebutkan Database], perangkat lunak pengolah data statistik [Sebutkan Perangkat Lunak Statistik], perangkat lunak desain UI/UX [Sebutkan Perangkat Lunak Desain].
  • Bahan Penelitian: Kuesioner, pedoman wawancara, dokumen spesifikasi kebutuhan, dan laporan pengujian.

3.8 Diagram Alur (Flowchart)

[Di sini, sertakan flowchart yang menggambarkan alur proses sistem informasi penjualan online yang dikembangkan. Flowchart harus jelas dan mudah dipahami.]

3.9 Diagram Entitas Relasi (ERD)

[Di sini, sertakan ERD yang menggambarkan relasi antar entitas dalam basis data sistem informasi penjualan online. ERD harus jelas dan mudah dipahami.]

3.10 Kesimpulan Bab 3

Bab ini telah menjelaskan secara detail metodologi penelitian yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi penjualan online. Metodologi ini mencakup desain penelitian R&D, jenis penelitian kuantitatif dan kualitatif, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan tahapan pengembangan sistem. Dengan metodologi ini, diharapkan penelitian ini dapat menghasilkan sistem informasi penjualan online yang berkualitas, fungsional, dan memenuhi kebutuhan pengguna. Tahapan pengembangan sistem yang terstruktur dan penggunaan berbagai teknik analisis data akan memastikan validitas dan reliabilitas hasil penelitian. Penjelasan mengenai alat dan bahan serta diagram alur dan ERD memberikan gambaran yang komprehensif mengenai proses pengembangan sistem. Bab selanjutnya akan membahas hasil dan pembahasan dari penelitian ini.

Bab 3: Metodologi Penelitian Sistem Informasi Penjualan Online

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Main Menu