<h2>Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z</h2>
Table of Content
Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z
<img src=”https://2.bp.blogspot.com/-goRenx8ksFI/Xv8AEhRcBYI/AAAAAAAADm4/Un9QSmlAjWI0u1vVooj3pupTsKe7JQBbACLcBGAsYHQ/s1600/cara-memasang-unit-iklan-adsense.jpg” alt=”Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z” />
Tahun 2018 mungkin sudah berlalu, namun panduan memasang AdSense di Blogger tetap relevan hingga saat ini. Meskipun Google terus melakukan pembaruan, inti prosesnya tetap sama. Artikel ini akan memandu Anda secara detail, langkah demi langkah, untuk memasang iklan AdSense di blog Blogger Anda, bahkan jika Anda pemula. Kami akan membahas segala aspek, dari persiapan hingga mengatasi masalah yang mungkin muncul. Siapkan waktu Anda, karena panduan ini cukup komprehensif.
Bagian 1: Persiapan Sebelum Memasang AdSense
Sebelum Anda bahkan memikirkan untuk memasang kode AdSense, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan. Langkah-langkah ini akan memastikan proses pemasangan berjalan lancar dan blog Anda memenuhi syarat untuk program AdSense.
1. Memiliki Blog Blogger yang Layak:
- Konten Berkualitas: Ini adalah kunci utama. Google AdSense mencari blog dengan konten orisinal, informatif, dan bermanfaat bagi pembaca. Konten yang dikopi-tempel dari sumber lain akan ditolak. Targetkan minimal 20-30 postingan dengan panjang minimal 300 kata per postingan. Fokus pada satu niche atau topik tertentu untuk membangun kredibilitas.
- Desain yang Profesional: Blog yang berantakan dan sulit dinavigasi akan mengurangi peluang diterima di AdSense. Pilih template yang responsif (tampilan baik di desktop dan mobile), mudah dibaca, dan memiliki navigasi yang jelas. Hindari template yang terlalu ramai dengan iklan atau elemen yang mengganggu.
- Kebijakan Privasi dan Disclaimer: Wajib hukumnya untuk memiliki halaman kebijakan privasi yang menjelaskan bagaimana Anda mengumpulkan dan menggunakan data pengguna. Jika blog Anda membahas topik-topik tertentu (misalnya, keuangan, kesehatan), disclaimer yang menjelaskan batasan tanggung jawab Anda juga diperlukan.
- Sitemap: Buat sitemap XML untuk memudahkan Googlebot mengindeks blog Anda. Ini akan membantu Google menemukan dan merayapi konten Anda dengan lebih efisien. Anda bisa menggunakan layanan pembuatan sitemap secara online.
- Tentang Kami: Tambahkan halaman "Tentang Kami" yang memperkenalkan Anda dan blog Anda kepada pembaca. Hal ini membangun kepercayaan dan kredibilitas.
<img src=”https://www.asdar.id/wp-content/uploads/2018/02/membuat-dan-memasang-ads-txt-adsense.jpg” alt=”Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z” />
2. Mendaftar Akun Google AdSense:
- Kunjungi Situs AdSense: Buka situs resmi Google AdSense dan klik "Daftar".
- Isi Formulir Pendaftaran: Anda akan diminta untuk mengisi informasi tentang blog Anda, termasuk alamat URL, nama dan alamat email. Pastikan informasi yang Anda berikan akurat dan lengkap.
- Verifikasi Alamat Email dan URL: Google akan mengirimkan email verifikasi ke alamat email Anda. Anda juga perlu memverifikasi URL blog Anda dengan menambahkan kode verifikasi yang disediakan oleh AdSense ke dalam kode HTML blog Anda. Biasanya kode ini ditempatkan di dalam tag
<head>pada template blog. - Menunggu Persetujuan: Proses persetujuan AdSense bisa memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu. Google akan meninjau blog Anda untuk memastikan bahwa itu memenuhi persyaratan mereka.
<img src=”https://i.pinimg.com/originals/ef/77/8c/ef778c839b21676b9dc6c71a7f966789.jpg” alt=”Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z” />
Bagian 2: Memasang Unit Iklan AdSense di Blogger
Setelah akun AdSense Anda disetujui, Anda dapat mulai memasang unit iklan.
<img src=”https://4.bp.blogspot.com/-x_HbOLSTfp8/W-sTx5zt-_I/AAAAAAAACGU/Fi09CkRcPggzYW91kvFg4wbfExq4R5GjACLcBGAs/s1600/cara-memasang-in-feed-ads-google-adsense-di-blog.jpg” alt=”Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z” />
1. Membuat Unit Iklan di AdSense:
- Login ke Akun AdSense: Masuk ke akun AdSense Anda.
- Buat Unit Iklan Baru: Klik "Iklan" lalu "Unit Iklan".
- Pilih Ukuran dan Jenis Iklan: Pilih ukuran dan jenis iklan yang sesuai dengan desain blog Anda. Ukuran yang populer antara lain 300×250, 728×90, dan iklan responsif. Pertimbangkan tata letak blog Anda saat memilih ukuran.
- Beri Nama Unit Iklan: Beri nama yang deskriptif untuk unit iklan Anda, misalnya "Sidebar Iklan" atau "Iklan Artikel".
- Salin Kode Iklan: Setelah membuat unit iklan, salin kode iklan yang diberikan oleh AdSense. Kode ini akan Anda tempelkan ke dalam blog Anda.
2. Memasang Kode Iklan di Blogger:
- Login ke Dashboard Blogger: Masuk ke dashboard Blogger Anda.
- Pilih Template: Klik "Tema" lalu "Edit HTML".
- Temukan Lokasi yang Tepat: Cari lokasi yang tepat untuk menempatkan kode iklan Anda. Jangan sembarangan menempatkan kode iklan di sembarang tempat, karena bisa merusak tampilan blog Anda. Lokasi yang umum adalah di dalam sidebar, di bawah postingan, atau di bagian atas/bawah blog. Jangan meletakkan terlalu banyak iklan di satu halaman.
- Tempelkan Kode Iklan: Tempelkan kode iklan yang telah Anda salin dari AdSense ke dalam kode HTML blog Anda. Pastikan Anda menempelkannya di dalam tag
<body>atau di tempat yang sesuai dengan template Anda. Jika Anda tidak yakin, lebih baik minta bantuan ahli. - Simpan Perubahan: Setelah selesai menempelkan kode iklan, klik "Simpan Template".
Bagian 3: Mengoptimalkan Penempatan Iklan AdSense
Penempatan iklan yang tepat akan sangat berpengaruh pada pendapatan Anda. Berikut beberapa tips untuk mengoptimalkan penempatan iklan:
- Penempatan yang Strategis: Tempatkan iklan di tempat yang mudah dilihat oleh pembaca, tetapi jangan mengganggu pengalaman membaca mereka. Hindari meletakkan iklan di atas lipatan (bagian atas halaman yang terlihat tanpa perlu scroll).
- Jangan Terlalu Banyak Iklan: Terlalu banyak iklan akan membuat blog Anda terlihat berantakan dan mengurangi pengalaman pengguna. Batasi jumlah iklan di setiap halaman.
- Iklan yang Relevan: Pastikan iklan yang ditampilkan relevan dengan konten blog Anda. Ini akan meningkatkan rasio klik-tayang (CTR) dan pendapatan Anda.
- A/B Testing: Cobalah berbagai penempatan iklan dan ukur hasilnya. Identifikasi penempatan iklan yang paling efektif dan optimalkan berdasarkan data tersebut.
- Responsif Design: Pastikan iklan Anda responsif dan terlihat baik di berbagai perangkat (desktop, mobile, tablet).
Bagian 4: Mengatasi Masalah dan Pertanyaan Umum
- Blog Ditolak AdSense: Jika blog Anda ditolak, tinjau kembali persyaratan AdSense dan pastikan blog Anda memenuhi semua kriteria. Perbaiki masalah yang ditemukan dan ajukan permohonan kembali.
- Iklan Tidak Muncul: Pastikan Anda telah menempelkan kode iklan dengan benar dan menyimpan perubahan template. Periksa juga apakah ada kesalahan dalam kode HTML blog Anda.
- Pendapatan Rendah: Pendapatan AdSense dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk CTR, CPC (Cost Per Click), dan jumlah tayangan iklan. Optimalkan penempatan iklan, tingkatkan kualitas konten, dan targetkan audiens yang tepat.
- Kebijakan AdSense: Baca dan pahami kebijakan AdSense dengan seksama. Pelanggaran kebijakan dapat menyebabkan akun Anda ditangguhkan.
Kesimpulan:
Memasang AdSense di Blogger pada tahun 2018, atau bahkan saat ini, membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Kualitas konten, desain blog yang profesional, dan penempatan iklan yang strategis adalah kunci keberhasilan. Ikuti panduan ini dengan cermat, dan jangan ragu untuk mencari bantuan jika Anda mengalami kesulitan. Semoga panduan ini membantu Anda dalam perjalanan menghasilkan pendapatan dari blog Blogger Anda. Ingatlah bahwa kesuksesan membutuhkan waktu dan usaha konsisten. Teruslah berkreasi, menghasilkan konten berkualitas, dan optimalkan strategi Anda untuk mencapai hasil yang terbaik.
<img src=”https://1.bp.blogspot.com/-MjAUkxJ63ko/W-2baADS1mI/AAAAAAAAEtU/WWjEgor2BlcYupQ2hraXefMNmTnr_OMGgCLcBGAs/s1600/Konten%2Byang%2Bsesuai.png” alt=”Memasang AdSense di Blogger 2018: Panduan Lengkap dari A Sampai Z” />
<h2>Artikel Terkait</h2>
