Pola Kemitraan
Kemitraan adalah suatu bentuk badan usaha yang dibentuk oleh dua orang atau lebih untuk menjalankan suatu usaha bersama. Kemitraan didirikan berdasarkan kesepakatan para pihak yang terlibat, yang dituangkan dalam suatu perjanjian kemitraan.
Ada beberapa jenis pola kemitraan, yaitu:
-
Kemitraan Umum (General Partnership)
Merupakan jenis kemitraan di mana semua mitra memiliki tanggung jawab tidak terbatas terhadap utang dan kewajiban kemitraan. Artinya, jika kemitraan mengalami kerugian, maka semua mitra bertanggung jawab secara pribadi untuk membayar utang tersebut. -
Kemitraan Terbatas (Limited Partnership)
Merupakan jenis kemitraan di mana terdapat dua jenis mitra, yaitu mitra umum dan mitra terbatas. Mitra umum memiliki tanggung jawab tidak terbatas terhadap utang dan kewajiban kemitraan, sedangkan mitra terbatas hanya bertanggung jawab sampai jumlah modal yang disetorkannya. -
Kemitraan Komanditer (Limited Liability Partnership)
Merupakan jenis kemitraan di mana semua mitra memiliki tanggung jawab terbatas terhadap utang dan kewajiban kemitraan. Artinya, jika kemitraan mengalami kerugian, maka mitra hanya bertanggung jawab sampai jumlah modal yang disetorkannya. -
Kemitraan Joint Venture
Merupakan jenis kemitraan yang dibentuk untuk tujuan tertentu dan untuk jangka waktu tertentu. Setelah tujuan tersebut tercapai atau jangka waktu tersebut berakhir, maka kemitraan akan berakhir.
Pembentukan Kemitraan
Untuk membentuk suatu kemitraan, para pihak yang terlibat harus membuat suatu perjanjian kemitraan. Perjanjian kemitraan harus memuat beberapa hal, antara lain:
- Nama dan alamat kemitraan
- Nama dan alamat para mitra
- Jenis kemitraan yang dibentuk
- Tujuan kemitraan
- Modal yang disetorkan oleh masing-masing mitra
- Pembagian keuntungan dan kerugian
- Tanggung jawab masing-masing mitra
- Cara pengambilan keputusan
- Cara pembubaran kemitraan
Kelebihan dan Kekurangan Kemitraan
Kelebihan:
- Mudah dan murah untuk didirikan
- Fleksibel dalam pengambilan keputusan
- Keuntungan dapat dibagi secara adil
- Mitra dapat saling melengkapi keterampilan dan pengetahuan
Kekurangan:
- Tanggung jawab tidak terbatas (untuk kemitraan umum)
- Konflik antar mitra dapat terjadi
- Sulit untuk menarik diri dari kemitraan
- Sulit untuk memperoleh modal
Pembubaran Kemitraan
Kemitraan dapat dibubarkan karena beberapa alasan, antara lain:
- Meninggalnya salah satu mitra
- Keluarnya salah satu mitra
- Kebangkrutan kemitraan
- Tercapainya tujuan kemitraan
- Jangka waktu kemitraan berakhir (untuk kemitraan joint venture)
Setelah kemitraan dibubarkan, maka aset kemitraan akan dibagikan kepada para mitra sesuai dengan perjanjian kemitraan.


