Peraturan YouTube AdSense 2018: Panduan Lengkap hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember]
Table of Content
Peraturan YouTube AdSense 2018: Panduan Lengkap hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember]
![Peraturan YouTube AdSense 2018: Panduan Lengkap hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember]](https://bayuajie.com/blog/wp-content/uploads/2018/01/kutipan-peraturan-baru-youtube-2018-1.png)
Tahun 2018 menandai era penting bagi para kreator konten di YouTube yang ingin memonetisasi video mereka melalui AdSense. Peraturan yang berlaku pada tahun tersebut cukup ketat dan mengalami beberapa perubahan signifikan sepanjang tahun. Memahami peraturan ini secara menyeluruh sangat penting untuk menghindari penangguhan akun dan memastikan pendapatan yang stabil. Artikel ini akan memberikan gambaran lengkap tentang peraturan YouTube AdSense tahun 2018 hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember], mencakup kebijakan monetisasi, pedoman konten, dan praktik terbaik yang perlu diperhatikan.
I. Persyaratan Monetisasi:
Sebelum membahas peraturan spesifik, penting untuk memahami persyaratan dasar untuk memonetisasi saluran YouTube melalui AdSense pada tahun 2018. Pada dasarnya, kreator harus memenuhi beberapa kriteria berikut:
-
Memiliki akun AdSense yang terhubung: Ini adalah langkah pertama dan paling penting. Kreator harus memiliki akun AdSense yang valid dan terhubung ke saluran YouTube mereka. Proses ini melibatkan verifikasi identitas dan informasi perbankan.
-
Mencapai 1.000 subscriber: Pada tahun 2018, persyaratan minimum subscriber untuk bergabung dengan Program Partner YouTube (YPP) adalah 1.000 subscriber. Ini menandakan bahwa saluran tersebut telah membangun basis penonton yang cukup besar dan konsisten.
-
Mencapai 4.000 jam tayang publik dalam 12 bulan terakhir: Selain jumlah subscriber, YouTube juga mempertimbangkan total jam tayang publik dalam 12 bulan terakhir. Persyaratan ini bertujuan untuk memastikan bahwa konten yang diunggah memiliki daya tarik yang cukup dan mampu menarik penonton dalam jangka waktu yang lama.
-
Menerima dan menyetujui Program Partner YouTube (YPP): Setelah memenuhi persyaratan subscriber dan jam tayang, kreator harus mengajukan permohonan untuk bergabung dengan YPP. YouTube akan meninjau saluran tersebut untuk memastikan kepatuhan terhadap pedoman komunitas dan kebijakan monetisasi.
![Peraturan YouTube AdSense 2018: Panduan Lengkap hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember]](https://bayuajie.com/blog/wp-content/uploads/2018/01/peringatan-youtube-mengenai-peraturan-2018-1.png)
II. Kebijakan Monetisasi dan Konten:
Setelah memenuhi persyaratan YPP, kreator harus terus mematuhi kebijakan monetisasi dan pedoman konten YouTube. Pelanggaran terhadap kebijakan ini dapat mengakibatkan penangguhan sementara atau permanen dari program monetisasi. Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan pada tahun 2018 antara lain:
-
Konten yang aman untuk pengiklan (advertiser-friendly): YouTube memiliki kebijakan yang ketat tentang jenis konten yang dapat dimonetisasi. Konten yang dianggap tidak aman untuk pengiklan, seperti konten yang bersifat eksplisit secara seksual, kekerasan grafis, ujaran kebencian, dan promosi kegiatan ilegal, tidak akan dimonetisasi. Batasan ini cukup ketat dan sering diperbarui, sehingga kreator harus selalu mengikuti perkembangan terbaru.
-
Hak cipta: Penggunaan musik, gambar, atau video yang dilindungi hak cipta tanpa izin merupakan pelanggaran serius. YouTube memiliki sistem Content ID yang secara otomatis mendeteksi konten yang melanggar hak cipta. Pelanggaran berulang dapat mengakibatkan penangguhan atau penghapusan saluran. Kreator harus menggunakan musik dan materi lainnya yang bebas royalti atau memiliki izin resmi.
-
Clickbait dan judul yang menyesatkan: Judul dan thumbnail yang menyesatkan atau menggunakan taktik clickbait untuk menarik penonton dilarang. YouTube menghargai transparansi dan keakuratan informasi. Kreator harus memastikan judul dan thumbnail mereka akurat dan mencerminkan isi video.
-
Spam dan aktivitas yang tidak sah: Aktivitas seperti pembelian subscriber palsu, manipulasi jumlah tayangan, dan komentar spam dilarang keras. YouTube memiliki sistem untuk mendeteksi aktivitas yang tidak sah dan akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggar.
-
Konten yang berbahaya atau mengancam: Konten yang mempromosikan kekerasan, bahaya diri, atau kegiatan ilegal lainnya tidak diizinkan. Ini termasuk konten yang mengandung petunjuk pembuatan bom, senjata, atau zat berbahaya lainnya.
-
Konten yang bersifat sensitif: Meskipun tidak selalu dilarang, konten yang bersifat sensitif, seperti konten yang membahas topik-topik kontroversial atau yang mungkin menyinggung sebagian orang, harus ditangani dengan hati-hati. Kreator harus mempertimbangkan konteks dan audiens mereka serta memastikan bahwa konten tersebut disajikan secara bertanggung jawab.
III. Perubahan Kebijakan Sepanjang Tahun 2018:
Sepanjang tahun 2018, YouTube beberapa kali memperbarui kebijakan monetisasi dan pedoman komunitas. Perubahan-perubahan ini seringkali ditujukan untuk meningkatkan kualitas konten dan pengalaman pengguna. Beberapa perubahan penting yang mungkin terjadi (perlu dicek ulang dengan sumber resmi YouTube untuk tahun 2018):
-
Peningkatan persyaratan monetisasi: Meskipun persyaratan 1.000 subscriber dan 4.000 jam tayang tetap, mungkin ada pengetatan dalam proses peninjauan dan persyaratan tambahan untuk memastikan kualitas konten.
-
Perubahan dalam kebijakan konten yang aman untuk pengiklan: Kategori konten yang dianggap tidak aman untuk pengiklan mungkin mengalami perubahan, sehingga kreator harus selalu memperbarui pengetahuan mereka tentang kebijakan ini.
-
Peningkatan penegakan hak cipta: YouTube mungkin meningkatkan upaya dalam mendeteksi dan menangani pelanggaran hak cipta. Kreator harus lebih berhati-hati dalam menggunakan musik dan materi lainnya.
-
Penekanan pada pengalaman pengguna: YouTube mungkin lebih menekankan pada pengalaman pengguna yang positif. Konten yang mengganggu atau menyebabkan pengalaman pengguna yang buruk mungkin akan ditindak.
IV. Praktik Terbaik untuk Kreator YouTube di Tahun 2018:
Untuk menghindari masalah dengan kebijakan monetisasi YouTube, kreator harus mengikuti beberapa praktik terbaik:
-
Pahami kebijakan YouTube dengan seksama: Bacalah kebijakan monetisasi dan pedoman komunitas YouTube secara menyeluruh dan secara teratur. Perubahan kebijakan dapat terjadi sewaktu-waktu.
-
Buat konten yang berkualitas tinggi dan menarik: Konten yang berkualitas tinggi dan menarik lebih mungkin untuk memenuhi syarat untuk monetisasi dan menarik pengiklan.
-
Gunakan musik dan materi lainnya yang bebas royalti atau memiliki izin resmi: Hindari pelanggaran hak cipta untuk menghindari masalah.
-
Buat judul dan thumbnail yang akurat dan tidak menyesatkan: Hindari clickbait dan judul yang menyesatkan.
-
Berinteraksi dengan audiens Anda: Membangun komunitas yang kuat dapat membantu meningkatkan jumlah subscriber dan jam tayang.
-
Pantau performa saluran Anda: Pantau statistik saluran Anda secara teratur untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.
-
Selalu ikuti perkembangan terbaru dari kebijakan YouTube: YouTube sering memperbarui kebijakannya, sehingga penting untuk selalu mengikuti perkembangan terbaru.
V. Kesimpulan:
Peraturan YouTube AdSense tahun 2018, hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember], menekankan pada kualitas konten, kepatuhan terhadap kebijakan, dan pengalaman pengguna yang positif. Memahami dan mematuhi peraturan ini sangat penting bagi para kreator yang ingin memonetisasi saluran YouTube mereka. Dengan mengikuti praktik terbaik dan selalu mengikuti perkembangan terbaru dari kebijakan YouTube, kreator dapat membangun saluran yang sukses dan menghasilkan pendapatan yang stabil. Ingatlah bahwa informasi ini bersifat umum dan mungkin perlu diverifikasi dengan sumber resmi YouTube untuk detail yang lebih akurat dan up-to-date terkait periode waktu spesifik yang ditanyakan. Selalu rujuk ke sumber resmi YouTube untuk informasi paling akurat dan terkini.
![Peraturan YouTube AdSense 2018: Panduan Lengkap hingga [Bulan Tertentu, misalnya Desember]](https://i.ytimg.com/vi/jDNUZXVnlbU/maxresdefault.jpg)


